Tugu Khatulistiwa terdapat di kota Pontianak Timur terletak di Jl. Khatulistiwa telah menjadi ikon unik bagi wisatawan. Tujuan dibangunnya tugu ini adalah sebagai tanda letak nol derajat garis khatulistiwa. Yuk kita bahas selengkapnya mengenai tugu khas kota Pontianak ini.
Sejarah Tugu Khatulistiwa, Ikon Unik Penanda Garis Khatulistiwa
Daftar Isi
Sejarah tugu Khatulistiwa menurut catatan dari Bijdragentot De Geographe dan Chep Van den topographeschen dien in Nederlandsch Indie: Den 3 Sten Maart 1928 mengatakan bahwa pembentukan tugu dimulai ketika seorang ahli geografi menemukan tonggak garis equator. Pada titik ini dibangunlah tugu sederhana yang dikenal dengan nama patok. Seiring perkembangan waktu, tugu ini mengalami penyempurnaan dengan digantinya tanda panah menjadi lingkaran.
Tidak berhenti sama disitu, tugu tersebut direnovasi kembali oleh seorang arsitek bernama Silaban. Beliau membuat bangunan tugu menjadi lebih rumit dengan empat tonggak kayu belian.
Pada tahun 1990-an tugu kemudian direnovasi dengan dibangunnya tugu Khatulistiwa duplikat dengan ukuran yang 5 kali lebih besar dari aslinya. Terdapat pula dua tonggak yang menjadi tempat lingkaran dan anak panah dengan tinggi 22 m dan lebar 1,5 m. Pada Maret 2005, bangunan ini mengalami koreksi oleh BPPT pada titik penentuan lokasi garis khatulistiwanya.
Meski pernah terjadi koreksi karena perbedaan hasil titik tugu lebih dari 1167 meter, BPPT mengatakan bahwa titik yang ditetapkan ahli Belanda pada saat itu sudah hampir tepat walau dengan alat yang masih sederhana dan terbatas.
Koleksi dalam Museum Tugu Khatulistiwa
Di dalam tugu terdapat banyak koleksi benda-benda bersejarah peninggalan Belanda dan juga hasil objek fotografi mengenai sejarah berdirinya Tugu Khatulistiwa. Ketika berkunjung, kamu akan menikmati koleksi tugu layaknya berada di museum.
Pemerintah Hindia Belanda awalnya membuat tugu ini dari kayu besi. Karena telah mengalami beberapa kali renovasi, tugu asli terletak berada di ruang tengah. Pada bagian dinding, kamu akan disuguhkan kolek-koleksi fotografi yang indah terletak di dalam kubah. Koleksi foto-foto tersebut diambil sekitar pada tahun 1930-an hingga masa reformasi.
Selain itu, ada berbagai koleksi data ilmu astronomi bagi kamu pecinta sains seperti matahari, tata surya, dan bumi. Berbagai tokoh-tokoh penting baik dari luar negeri maupun dalam negeri telah berkunjung ke tugu Khatulistiwa.
Tugu Khatulistiwa sebagai Identitas
Pontianak adalah kota khatulistiwa yang dilewati oleh garis nol derajat yang menjadi identitas pembentuk ikon kota ini. Lahirnya tugu tersebut telah menjadi salah satu penumbuh komunitas dan identitas kota. Sejarahnya yang panjang dan mengalami berbagai renovasi serta interaksinya dengan masyarakat mampu menumbuhkan identitas yang unik bagi kota Pontianak.
Tugu Khatulistiwa pada saat ini tidak hanya menjadi identitas unik Kota Pontianak, namun juga identitas nasional karena penerimaan masyarakat dari luar terhadap museum ini. Pada tanggal 21-23 Maret dan 3 September diperingati sebagai hari kulminasi matahari di tugu ini. Bagi kamu yang belum tahu apa itu kulminasi, jadi kulminasi adalah posisi pada saat matahari tepat berada di garis khatulistiwa yang menyebabkan barang-barang tidak memiliki bayangan.
Baca juga: Mengenal Sejarah Tugu Lawet Kebumen & Maknanya
Nah itu tadi penjelasan lengkap mengenai tugu Khatulistiwa sebagai ikon untuk kota Pontianak. Tugu ini telah mampu berinteraksi dengan berbagai komunitas dan menghasilkan identitas unik baik bagi masyarakat sekitar maupun luar. Jika kamu berkunjung ke Pontianak Utara, jangan lupa berkunjung ke tugu bersejarah ini ya.
Reaksi orang terhadap cerita ini.
Anda telah memberi saya banyak hal untuk dipertimbangkan, terima kasih atas postingan yang bijaksana.