Masih dalam suasana berkabung G30S PKI, kali ini Museum Nusantara akan mengangkat salah satu Pahlawan Revolusi yang gugur dalam peristiwa tersebut, yaitu Mayor Jenderal DI Panjaitan.
Selama ini, banyak masyarakat Indonesia menganggap konflik PKI dengan negara mayoritas berkaitan dengan agama Islam. Tapi hingga akhir hidupnya, DI Panjaitan dikenang sebagai pemuda Kristen Batak yang sangat taat. Bagaimana lengkapnya kisah hidup dan jasa besar dari Mayjen satu ini? Mari kita berkenalan dengannya lebih jauh.
Mengenal Sosok DI Panjaitan, Seorang Yatim Berprestasi
Daftar Isi
Donald Isaac Panjaitan lahir di dalam keluarga Batak di Sumatera Utara, 19 Juni 1925. Sejak usia belia, Panjaitan dikenal sebagai pria kecil yang cerdas di kampungnya. Saat lulus SD, prestasinya semasa sekolah membuatnya berhasil masuk ke Meer Uitgebreid Lagere Onderwijs (MULO), sekolah menengah khusus keturunan Belanda.
Akan tetapi, MULO menjadi sekolah formal terakhir yang pernah ditempuh Panjaitan. Semasa SMP tersebut, kedua orangtuanya meninggal dunia.
Artikel Terkait
- Cara Mempelajari Volume Kubus & Rumusnya!by Amanda Rayta (Studio Literasi) on November 27, 2023 at 3:40 pm
Ketika berada di kelas 5 dan 6 SD, kita mendapatkan materi mengenai bangun ruang , pada pelajaran Matematika. Materinya sudah lebih mendalam pembahasannya. Salah satunya, materi tentang menghitung volume. Materi ini merupakan salah satu materi yang bisa dibilang memiliki tingkat kesulitan yang cukup tinggi. Maka tidak heran banyak yang tidak paham dan akhirnya pada saat Artikel Cara Mempelajari Volume Kubus & Rumusnya! pertama kali tampil pada Studio Literasi.
- Etika Bisnis Modern: Definisi dan Prinsip – Prinsipnyaby Andira Adi Fitria (Studio Literasi) on November 21, 2023 at 9:58 am
Aspek bisnis yang tidak boleh pelaku usaha abaikan saat berbisnis pada masa kini yaitu etika bisnis modern. Sederhananya, etika bisnis ialah prinsip-prinsip atau nilai moral yang memberi batasan terhadap tindakan bisnis. Hal ini sangat penting untuk menjaga reputasi perusahaan dan mengusahakan dampak baik bagi konsumen dan semua pihak yang terlibat dalam operasional bisnis. Simak hingga Artikel Etika Bisnis Modern: Definisi dan Prinsip – Prinsipnya pertama kali tampil pada Studio Literasi.
- Contoh Kalimat Nominal Bahasa Inggris & Pembahasannyaby Mirza Sufi Kusuma (Sma Studioliterasi) on November 21, 2023 at 8:41 am
It’s English time! Halo kawan literasi, bagaimana kabarnya? Aku harap kalian sehat-sehat saja ya. Dalam Bahasa Inggris jika kalian ingin mengungkapkan profesi, identitas di kalian atau kondisi menggunakan bentuk kalimat apa? Yap, kalian pasti menggunakan kalimat nominal. By the way, apa kalian benar-benar tahu contoh kalimat nominal Bahasa Inggris dengan baik? Nah berhubung tenses di The post Contoh Kalimat Nominal Bahasa Inggris & Pembahasannya appeared first on Sma Studioliterasi.
- Mengenal Perbedaan Had dan Has Beserta Contohnyaby Mirza Sufi Kusuma (Sma Studioliterasi) on November 20, 2023 at 2:30 am
Halo kawan literasi, it’s English Time! Dalam mengerjakan soal Bahasa Inggris, pasti kalian nggak asing dengan kata had dan has.Yap, kedua kata tersebut sama-sama memiliki makna memiliki,lho. Tapi tahu nggak sih apa perbedaan had dan has? Jangan bilang beda huruf belakangnya ya? Hehehe. Daripada penasaran, yuk simak penjelasan di bawah ini ya! Perbedaan Had dan The post Mengenal Perbedaan Had dan Has Beserta Contohnya appeared first on Sma Studioliterasi.
Begitu lulus dari MULO, akhirnya pemuda Batak ini memutuskan masuk ke Giyugun, pasukan tentara sukarela bentukan Jepang untuk melawan Sekutu. Di usianya yang masih muda, Panjaitan berhasil diangkat menjadi Shodancho.

Saat kemerdekaan Indonesia tercetus, Panjaitan langsung bergabung dengan TKR. Ia bertugas di Divisi Banteng Bukittinggi sampai tahun 1956. Setelah itu, Panjaitan dikirim menjadi Atasan Militer Indonesia di Jerman. Selama di sana, Panjaitan aktif di kegiatan gereja setempat dan bahkan beberapa kali memberi khotbah.
Dalam salah satu khotbahnya yang paling berkesan, Panjaitan berkata, “Dunia bisa berubah, kalau dulu orang Jerman yang datang dan memberi khotbah ke orang Batak, nanti orang Batak yang datang ke sini dan memberi khotbah ke orang Jerman.”
Alasan DI Panjaitan Menjadi Salah Satu Target G30S PKI
Secara politis, Jenderal DI Panjaitan sebenarnya tidak sevokal Nasution atau Ahmad Yani. Selain itu, nama Panjaitan juga tidak termasuk dalam jajaran Dewan Jenderal yang disebut Letkol Untung akan menggulingkan pemerintah Soekarno.
Tapi pada tahun 1962, Panjaitan pernah melakukan investigasi pengiriman senjata rahasia dari China untuk PKI. Pasokan senjata dalam jumlah besar tersebut konon akan digunakan PKI guna melakukan pemberontakan selanjutnya.
Hal ini rupanya memicu dendam kesumat dalam hati loyalis PKI. Karakter Panjaitan yang tegas dan anti kompromi membuat namanya masuk dalam daftar perwira militer berbahaya. Apalagi ia adalah Asisten untuk Menteri AD Ahmad Yani. Sehingga PKI berpikir secara pemikiran, Panjaitan dan Yani pasti sangat dekat.
DI Panjaitan Terbunuh Saat Sedang Berdoa
Berdasarkan cerita istri DI Panjaitan, Marieke Tambunan, suami tercintanya terbunuh dengan sadis saat sedang berdoa.
Dini hari tanggal 1 Oktober 1965, keluarga Panjaitan dikejutkan dengan datangnya satu peleton tentara bersenjata mengepung kediaman mereka. Sebelum mendobrak pintu rumah utama, pasukan Pasopati Tjakrabirawa terlebih dulu menembak Albert dan Viktor Naiborhu, dua famili yang berusaha memberi perlawanan.
Seperti mendapat firasat buruk, Panjaitan mempersiapkan diri untuk menghadapi Tjakrabirawa tanpa banyak bicara. Saat namanya dipanggil, Albert (yang sedang sekarat) berusaha mencegah Panjaitan turun. Akhirnya setelah memakai sepatu dan kaos kaki, ia turun dari kamarnya di lantai atas.
Panjaitan menghadapi Tjakrabirawa tanpa membawa senjata. Ia hanya melipat tangannya dan berdoa.
Seolah tanpa hati, pasukan-pasukan tersebut memukul kepala DI Panjaitan. Tubuhnya juga diberondong puluhan peluru. Darah merah pun mengucur dari kepala, dada, dan sekujur tubuhnya. Badan tak berdaya tersebut kemudian diseret naik ke truk, menyisakan bekas seretan darah di sepanjang lantai dan depan rumah.
Dalam film G30S PKI, kita mungkin melihat adegan putri sulung Panjaitan, Catherine, mengusapkan darah ayahnya ke wajah. Berdasarkan kesaksian Marieke, kejadian ini bukan rekaan semata, melainkan kisah nyata. Hingga saat ini, Catherine Panjaitan (yang saat G30S PKI masih berusia 18 tahun) masih trauma jika mengingat pembunuhan ayahnya.
Saat meninggal dunia, Jenderal DI Panjaitan meninggalkan 6 anak yang masih sangat muda. Rumah DI Panjaitan sekarang sudah tidak ditinggali dan dialihfungsikan menjadi museum. Saat pengambilan film G30S PKI, adegan penculikan Panjaitan diambil langsung di rumah asli keluarganya.

Tidak ada komentar