1. Museum
  2. Museum Budaya

Mengenal Museum Sonobudoyo, Museum Kebanggaan Yogyakarta

Museum Sonobudoyo adalah sebuah museum di Yogyakarta yang menyimpan peninggalan bersejarah serta budaya Jawa. Museum ini banyak sekali menyimpan peninggalan sejarah, bahkan terkenal sebagai museum dengan koleksi sejarah Jawa yang paling lengkap.

Pada kesempatan kali ini, Museum Nusantara akan membahas tentang sejarah, arsitektur, berbagai koleksinya, sampai serba-serbi wisata di Museum Sonobudoyo. Ingin mengetahui lebih dalam? Yuk, simak artikel di bawah ini!

Sejarah Museum Sonobudoyo

Keberadaan Museum Sonobudoyo Yogyakarta tidak terlepas dari berdirinya yayasan Java Institute di Surakarta pada tahun 1919. Java Institute bergerak dalam pelestarian kebudayaan Nusantara, terutama daerah Madura, Lombok, Jawa, serta Bali. Hal ini berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Jenderal Hindia Belanda di Batavia yang bernomor  73, tanggal 17 Desember 1919 dan ditandatangani oleh Sekretaris Umum saat itu, G. Rd. Redtrienk.

Dalam kongres Java Institute tahun 1924, para anggota yayasan menyampaikan gagasan untuk membangun sebuah museum di Yogyakarta. Museum tersebut akan berfungsi sebagai media pengumpulan budaya dari seluruh penjuru Indonesia, terutama daerah-daerah yang dinaungi yayasan Java Institute. Pembangunan museum diawali dengan penulisan candrasengkala Buta Ngrasa Esthining Lata yang menunjukan tahun 1865 Jawa (tahun 1934 Masehi).

Artikel Terkait

  • Cara Mempelajari Volume Kubus & Rumusnya!
    by Amanda Rayta (Studio Literasi) on November 27, 2023 at 3:40 pm

    Ketika berada di kelas 5 dan 6 SD, kita mendapatkan materi mengenai bangun ruang , pada pelajaran Matematika. Materinya sudah lebih mendalam pembahasannya. Salah satunya, materi tentang menghitung volume. Materi ini merupakan salah satu materi yang bisa dibilang memiliki tingkat kesulitan yang cukup tinggi. Maka tidak heran banyak yang tidak paham dan akhirnya pada saat Artikel Cara Mempelajari Volume Kubus & Rumusnya! pertama kali tampil pada Studio Literasi.

  • Etika Bisnis Modern: Definisi dan Prinsip – Prinsipnya
    by Andira Adi Fitria (Studio Literasi) on November 21, 2023 at 9:58 am

    Aspek bisnis yang tidak boleh pelaku usaha abaikan saat berbisnis pada masa kini yaitu etika bisnis modern. Sederhananya, etika bisnis ialah prinsip-prinsip atau nilai moral yang memberi batasan terhadap tindakan bisnis. Hal ini sangat penting untuk menjaga reputasi perusahaan dan mengusahakan dampak baik bagi konsumen dan semua pihak yang terlibat dalam operasional bisnis. Simak hingga Artikel Etika Bisnis Modern: Definisi dan Prinsip – Prinsipnya pertama kali tampil pada Studio Literasi.

  • Contoh Kalimat Nominal Bahasa Inggris & Pembahasannya
    by Mirza Sufi Kusuma (Sma Studioliterasi) on November 21, 2023 at 8:41 am

    It’s English time! Halo kawan literasi, bagaimana kabarnya? Aku harap kalian sehat-sehat saja ya. Dalam Bahasa Inggris jika kalian ingin mengungkapkan profesi, identitas di kalian atau kondisi  menggunakan bentuk kalimat apa? Yap, kalian pasti menggunakan kalimat nominal. By the way, apa kalian benar-benar tahu contoh kalimat nominal Bahasa Inggris dengan baik?  Nah berhubung tenses di The post Contoh Kalimat Nominal Bahasa Inggris & Pembahasannya appeared first on Sma Studioliterasi.

  • Mengenal Perbedaan Had dan Has Beserta Contohnya
    by Mirza Sufi Kusuma (Sma Studioliterasi) on November 20, 2023 at 2:30 am

    Halo kawan literasi, it’s English Time! Dalam mengerjakan soal Bahasa Inggris, pasti kalian nggak asing dengan kata had dan has.Yap, kedua kata tersebut sama-sama memiliki makna memiliki,lho. Tapi tahu nggak sih apa perbedaan had dan has? Jangan bilang beda huruf belakangnya ya? Hehehe.  Daripada penasaran, yuk simak penjelasan di bawah ini ya! Perbedaan Had dan The post Mengenal Perbedaan Had dan Has Beserta Contohnya appeared first on Sma Studioliterasi.

Yayasan kemudian melakukan serangkaian proses persiapan sampai akhirnya pembangunan mulai pada tahun 1934 dan dipimpin oleh arsitektur Belanda bernama Thomas Karsten. Pembangunan museum berlangsung di atas lahan hasil pemberian Sri Sultan Hamengkubuwono VII dengan luas sekitar 7.800 meter persegi.

Museum akhirnya resmi berdiri dan mulai beroperasi pada tanggal 6 November 1935. Museum kemudian diberi nama Sonobudoyo. Sonobudoyo berasal dari 2 kata dalam bahasa Jawa, sono dan budoyo. Sono berarti tempat dan budoyo berarti budaya, sehingga dapat diartikan Sonobudoyo adalah tempat budaya.

Sonobudoyo sempat menjadi korban penyerangan Belanda ke Yogyakarta pada tahun 1945 dan bahkan sempat hancur pada saat itu. Selanjutnya, museum mengalami renovasi pada tahun 1974 dan pengelolaannya diserahkan kepada pemerintah pusat Indonesia di bawah Kementerian Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, setelah sebelumnya dikelola oleh pemerintah daerah Yogyakarta.

Mulai tahun 2001, pengelolaan museum kembali diserahkan kepada jajaran pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta dan berlangsung sampai saat ini. Museum ini dapat dikatakan sebagai salah satu museum tertua yang ada di Yogyakarta. Keberadaan museum ini membuat masyarakat mengenal lebih jauh tentang budaya serta peninggalan-peninggalan Jawa.

Koleksi Museum Sonobudoyo

Koleksi Museum Sonobudoyo (sumber: @abdurrohim.nur on Instagram)
Koleksi Museum Sonobudoyo (sumber: @abdurrohim.nur on Instagram)

Museum Sonobudoyo memiliki sebanyak 63.000 koleksi yang terbagi ke dalam 10 kategori, meliputi  numismatika, teknologi, geologi, biologi, keramikologi, etnografi, seni rupa, filologika, arkeologi, dan historika. Dari sekian banyak koleksi, Sonobudoyo memiliki beberapa koleksi unggulan. Berikut adalah beberapa koleksi unggulan dari Museum Sonobudoyo:

Nekara

Nekara yang dipajang sebagai koleksi di sini mendapat pengaruh dari kebudayaan Dongson pada masa prasejarah. Nekara ini memiliki fungsi sebagai genderang yang dibunyikan dengan cara memukul bagian atas nekara (timpanon).

Moko

Moko adalah bagian dari nekara. Sampai saat ini, Moko masih digunakan oleh masyarakat Alor, Nusa Tenggara Timur. Moko memiliki fungsi alat pengiring upacara dan alat pembayaran pada zaman dahulu.

Yoni Bersayap

Yoni bersayap ini dapat terbilang cukup unik karena pada bagian badan yoni terdapat sebuah relief garuda bersayap. Relief ini biasanya memiliki makna pelepasan diri.

Topeng Panji Asmarabangun

Peninggalan ini berasal dari cerita Panji yang sangat populer di kalangan masyarakat Jawa. Cerita ini memiliki banyak sekali versi, tapi secara garis besar menceritakan tentang Panji Asmarabangun dan Dewi Sekartaji. Museum Sonobudoyo menyimpan koleksi topeng Panji Asmarabangun yang biasanya sering digunakan dalam tari topeng Panji.

Pasren

Pasren sendiri dibuat pada tahun 1765 ketika Sultan Hamengkubuwono I memimpin. Pasren berbentuk tempat tidur simbolis yang lengkap dengan patung loro blonyo. Pasren ini memiliki makna sebagai tempat untuk menanti kedatangan Dewi Sri yang akan memberi kesuburan dan kemakmuran bagi sawah-sawah setempat.

Arsitektur Museum Sonobudoyo

Arsitektur Museum Sonobudoyo (sumber: @seno471 on Instagram)
Arsitektur Museum Sonobudoyo (sumber: @seno471 on Instagram)

Museum Sonobudoyo terletak di Jalan Trikora No. 6, Yogyakarta. Seiring berjalannya waktu, museum semakin diperluas sampai 7.867 meter persegi. Jika kalian tertarik untuk menonton penampilan, kalian dapat menuju Sonobudoyo unit I yang terletak di Jl. Pangurakan No.6, Ngupasan, Kec. Gondomanan, Kota Yogyakarta atau Sonobudoyo unit II yang terletak di  Jl. Wijilan No.27D, Panembahan, Kraton, Yogyakarta.

Arsitektur museum mengambil bentuk dari rumah joglo dengan bentuk masjid keraton Kasepuhan Cirebon. Gaya bangunan ini dapat terlihat dari halaman luar dan halaman dalam  yang terpisah oleh tembok berhiaskan kuncup bunga melati serta gerbang utama yang berbentuk Semar Tinandu.

Wisata Museum Sonobudoyo

Museum Sonobudoyo adalah salah satu museum di Yogyakarta yang wajib kalian kunjungi. Pengunjung dapat melakukan berbagai aktivitas menyenangkan di museum ini. Kamu dapat melihat berbagai koleksi peninggalan bersejarah, menyaksikan pentas seni, mengumpulkan souvenir-souvenir unik dan wisata edukasi. 

Berikut adalah harga tiket ke Museum Sonobudoyo:

TiketHarga
Tiket Pentas Kesenian RakyatRp50.000,00
Tiket Pentas Wayang TopengRp50.000,00
Tiket Pentas Wayang KulitRp20.000,00
Tiket Masuk Dewasa PeroranganRp3.000,00
Tiket Masuk Dewasa RombonganRp2.500,00
Tiket Masuk Anak-anak PeroranganRp2.500,00
Tiket Masuk Anak-anak RombonganRp2.000,00
Harga Tiket Masuk Museum Sonobudoyo

Harga yang tertulis di atas dapat berubah sewaktu-waktu sesuai kebijakan museum. Keterangan di atas dapat kamu jadikan sebagai patokan untuk menghitung budget pengeluaran. 

Museum buka setiap hari selain hari Senin dan ketika hari libur nasional. Jam operasional museum dimulai sejak pukul 08.00 WIB sampai pukul 15.30 WIB, kecuali hari Jumat. Khusus hari Jumat, museum ini hanya beroperasi dari pukul 08.00 hingga pukul 14.00 WIB. Waktu terbaik untuk berkunjung biasanya saat pagi menjelang siang, yaitu sekitar pukul 10.00 WIB.

Demikian pembahasan Museum Nusantara tentang Museum Sonobudoyo. Semoga penjelasan kali ini membantu kalian ketika berkunjung ke museum satu ini!

Tidak ada komentar

Komentar untuk: Mengenal Museum Sonobudoyo, Museum Kebanggaan Yogyakarta

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

    ARTIKEL TERBARU

    Busur panah telah menjadi bagian penting dari sejarah Indonesia selama berabad-abad. Seni memanah telah diwariskan dari generasi ke generasi dan tetap menjadi bagian dari budaya dan tradisi bangsa. Artikel ini akan mengenalkan Anda pada berbagai bentuk busur panah yang ada di Indonesia, serta memberikan wawasan tentang pentingnya seni memanah dalam masyarakat Indonesia. Apa Itu Busur […]

    Trending

    Terdapat ragam seni pertunjukan yang terkenal di Bali, salah satunya adalah tari Topeng Sidakarya yang merupakan bagian penting dari upacara keagamaan Hindu. Tari Topeng Sidakarya adalah salah satu seni pertunjukan di Bali yang dipentaskan dari generasi ke generasi. Biasanya, seni pertunjukan ini ditampilkan sebagai bagian dari upacara sakral kaum Hindu, yaitu upacara Yadnya. Seni tari […]
    Indonesia adalah negara yang kaya akan berbagai bentuk budaya, salah satunya tari tradisional. Tari Melemang merupakan tarian adat yang berasal dari Tanjungpisau negeri Bentan Penaga, Bintan, Kepulauan Riau. Tari malemang mengisahkan tentang kehidupan kerajaan di Bintan pada zaman dahulu. Tarian ini mengombinasikn unsur tari, musik, serta nyanyian menjadi kombinasi tari yang indah. Ingin tahu lebih […]
    Alat musik gambus adalah salah satu alat musik tradisional Riau yang dimainkan dengan cara dipetik. Menurut sejarah, musik tradisional ini lekat dengan budaya islam. Bentuknya memang sekilas mirip dengan gitar, namun cara memainkan gambus ini sedikit berbeda, Anak Nusantara. Untuk mengetahui lebih jauh tentang alat musik gambus dan cara memainkannya, simak artikel Museum Nusantara kali […]
    Selama berabad-abad, Indonesia telah menjadi rumah bagi keberagaman budaya yang kaya, termasuk seni tari tradisional yang memukau. Tari tradisional Indonesia bukan hanya sekadar gerakan-gerakan artistik yang menakjubkan, tetapi juga mewakili identitas, sejarah, dan nilai-nilai masyarakat di berbagai daerah. Tari Sirih Kuning adalah salah satu jenis tarian tradisional yang memiliki akar budaya kuat bagi masyarakat Betawi. […]