Hilmar Farid President ICOM Indonesia berdasarkan rilis yang diterima suarasurabaya.net pada hari Rabu (18/3/2020) mengatakan, “Dengan terus bertambahnya jumlah pasien COVID-19 di tengah tingginya minat kunjungan museum yang terus berlangsung. Langkah penghentian sementara operasional museum yang diputuskan oleh 107 museum negeri maupun swasta dari Aceh hingga Papua merupakan sebuah langkah yang tepat.”
Dengan adanya wabah virus COVID-19, penutupan museum di Indonesia khususnya Jakarta memperpanjang waktu penutupan sementara selama PSBB berlangsung.
Banyak museum di Indonesia memberikan perhatian khusus kepada para pengunjung museum. Untuk itu, museum Indonesia memberlakukan dan melakukan beberapa pencegahan virus corona. Contoh pencegahannya seperti tindakan sterilisasi, edukasi wabah dalam bentuk pameran, sampai penghentian sementara operasional museum di Indonesia.
Museum yang tetap buka, memberlakukan langkah-langkah pencegahan seperti pembatasan waktu kunjungan hingga membagi kelompok besar menjadi kelompok-kelompok yang lebih kecil. Tak lupa juga melakukan deteksi suhu tubuh di pintu masuk sebelum kunjungan dilakukan.
Selama penghentian sementara, operasional museum tidak sepenuhnya berhenti total, pengelola dan staff museum di Indonesia tetap beraktifitas.
Hilmar berharap dengan adanya tantangan pandemi Virus Corona, menjadi poin penting bagi pengelola museum di Indonesia. Mencari cara untuk memanfaatkan platform-platform baru yang memperkenalkan koleksi museum melalui teknologi informasi digital. Sehingga masyarakat tetap dapat melakukan kunjungan edukasi museum melalui teknologi terkini.
Tidak ada komentar